Pages

Wednesday, February 19, 2014

Sungai Unik dengan 5 Warna

Selama beberapa minggu setiap tahunnya, Cano Cristales, sebuah sungai kecil yang mengalir melewati Sierra de la Macarena di provinsi Meta, Kolombia, memiliki warna-warna menakjubkan. Warna-warna ini muncul karena sebuah tanaman air endemik, khas wilayah tersebut. Turis-turis pun berdatangan ke sungai ini, sehingga masyarakat di area tersebut punya pemasukan lain setelah 40 tahun berada di bawah Pasukan Militer Revolusioner Kolombia dan produksi koka. Beberapa julukan buat sungai ini termasuk "El rio mas bonito del Mundo" atau sungai terindah di dunia, 'Sungai lima warna', dan 'Sungai Pelangi'. Nama resminya adalah Cano Cristales, mata air kecil yang terletak di tengah Taman Nasional Macarena, 150 km selatan dari Bogota, ibu kota negara.

Sepanjang tahun sisanya, Cano Cristales adalah aliran kecil yang berputar-putar di antara lubang-lubang berbatu raksasa karena banjir yang cepat datang dan hilang, khas daerah tersebut. Di akhir musim hujan, aliran air berkurang. Saat inilah sungai tersebut berubah menjadi berwarna. Dari akhir Juli, saat ketinggian air turun, Macarena clavigera -tanaman air endemik di Macarena Sierra -memiliki habitat sempurna untuk hidup di sungai. Dengan bergantung di batu-batu besar, tanaman itu memberi warna fuchsia, bercampur dengan amber, dan aliran air mineral di atas pasir kuning, di antara bayangan hijau pepohonan, dan langit biru.

Taman Nasional Sierra de la Macarena diresmikan pada 1971 untuk melindungi warisan biologi dan geologi penting di daerah tersebut. Namun, di persimpangan biogeografik ini, tempat spesies tanaman dan hewan di dataran tinggi Guianas, Amazonia, dan konsentrat basin Orinoco, ditutup selama bertahun-tahun karena diduduki pemberontak Pasukan Militer Revolusioner Kolombia. Seiring semakin meningkatnya keamanan, taman nasional tersebut dibuka lagi 4 tahun lalu dan setiap tahun menerima lebih dari 3000 turis, kebanyakan lokal.

Kunjungan turis di kawasan terisolasi yang selama 40 tahun diduduki oleh FARC, dan tempat peperangan terjadi, menjadi sangat penting. Cano Cristales menghidupkan bisnis eco-guide, pendayung kano, dan pendukung lainnya buat sekitar 300 keluarga yang dulunya bergantung pada pertanian dan daun koka untuk bertahan hidup. Taman nasional ini biasanya tutup dari November untuk memberi kesempatan Macarena clavigera berkembang biak sehingga memberi warna menakjubkan pada musim turis di bulan Juli.



















































#23abfc






No comments:

Post a Comment