Pernah memikirkan men-charge ponsel atau laptop menggunakan soda atau minyak sayur? Hal ini akan segera menjadi kenyataan.
Peneliti menggambarkan perangkat itu sebagai sel bahan bakar pertama yang menghasilkan listrik dengan meminjam teknologi dari pembangkit bertenaga biologi.
Ini merupakan demonstrasi sel biofuel kelas baru pertama. Saat dikembangkan, perangkat ini memiliki potensi menggantikan baterai sekali pakai dan baterai rechargeable pada beragam peralatan elektronik konsumen serta produk lain. Perangkat ini merupakan perangkat pertama menggunakan miliaran sel mikroskopik sebagai penyusunnya, kata Dr Shelley Minteer.
Dari sel biofuel baru ini, peneliti hanya memilih satu organel mitokondria menakjubkan. Perangkat ini kadang disebut sebagai pembangkit sel sendiri dari mitokondria yang mengubah kalori makanan menjadi energi kimia untuk mempertahankan hidup.
Mitokondria menggunakan bahan kimia yang terbentuk dari pencernaan gula dan lemak yang disebut piruvat untuk membuat ATP (adenosin trifosfat) yang menyimpan energi hingga saat dibutuhkan.
Peneliti telah menggambarkan pengembangan dan keberhasilan pengujian laboratorium bahan bakar sel mitokondria pertama itu.
Perangkat ini terdiri dari lapisan tipis mitokondria yang diapit dua elektroda dengan elektroda gas berpori. Pengujian ini menunjukkan bahwa perangkat ini memproduksi listrik menggunakan gula atau memproses produk sampingan minyak sebagai bahan bakarnya.
Aplikasi potensial lain dari bahan bakar sel mitokondria ini bisa digunakan sebagai sumber listrik pada sensor nirkabel untuk memonitor suhu, deteksi gerak dan pemantauan lokasi pada pesawat.
Sel-sel biofuel baru ini bisa juga berfungsi sebagai sumber daya sensor berukuran perangko yang dirancang untuk mendeteksi bahan peledak tersembunyi, kata para ilmuwan.[ito]
sumber | unikanehdunia-2.blogspot.com | http://teknologi.inilah.com/read/detail/773601/charge-laptop-dan-ponsel-bisa-pakai-soda#.UdWRTdeE2RE
Friday, July 5, 2013
Charge Laptop dan Ponsel Bisa Menggunakan Soda
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment