Pages

Thursday, April 3, 2014

Fakta tentang Makanan Italia

#23abfc




Banyak jenis makanan Italia yang menjadi favorit di Indonesia. Ada pizza, pasta (spaghetti, fetucini, hingga lasagna), risotto, brushcetta, makanan penutup tiramisu hingga kopi espresso). Variasi makanan ini ditawarkan di berbagai restoran kelas atas hingga cepat saji. Pasta, keju dan anggur adalah tiga makanan penting bagi warga Italia. Jika diibaratkan, pasta mungkin seperti nasi bagi penduduk Indonesia. Dan, anggur dianggap sebagai makanan, bukan minuman sehingga bukanlah hal yang mengejutkan jika anak-anak Italia sudah mengecap anggur sejak mereka berusia 13 tahun. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang makanan Italia yang patut kamu ketahui.

Siapakah Alfredo dalam nama makanan populer Fettucini Alfredo?

Kalau kita memesan Fettucini, maka pilihan fettucini paling populer tentunya Alfredo Fettucini. Siapakah Alfredo? Ternyata, Alfredo adalah seorang pemilik restoran di Roma tahun 1914 dan salah satu menu yang ditawarkan bernama Fettuccine all'Alfredo. Kemudian, banyak selebriti asal Amerika seperti Douglas Fairbanks dan Alfred Hitchcock yang menjadi tamu di restoran ini. Karena kepopuleran inilah, di tahun 70-an, resep fettucini Alfredo ini dihadirkan di sebuah restoran baru di kota New York.

Pizza yang benar itu tipis atau tebal?

Kini pilihan pizza sangat bervariasi, jika kita memesan pizza di restoran. Ada yang tipker (tipis kering), tipis dan tebal. Jadi, mana yang benar? Jika mengikuti tradisi dari negara asalnya, ternyata ketebalan pizza sebelum dimasukkan ke dalam oven tidak boleh lebih dari 3 milimeter dan setelah dipanggang, pizza akan mengembang hingga ketebelan 1 hingga 2 senti meter. Tidak boleh lebih, tidak boleh kurang. Dan, tradisi melahap pizza yang benar adalah memakannya dengan tangan, tanpa bantuan pisau atau garpu. Bahkan di restoran kelas mewah sekalipun. Bagi warga Italia, mereka akan tertawa jika melihat ada yang melahap pizza dengan garpu dan pisau. Cara seperti itu dianggap konyol ibarat orang minum bir dengan bantuan sedotan.

Ada 450 Macam Pasta!

Sebagai salah satu makanan penting warga Italia, tahukah kamu jika pasta ada 450 jenis. Pasta merupakan adonan dari tepung, air dan telur. Pasta bisa kering, bisa dalam bentuk adonan segar yang langsung dimasak. Pasta biasanya dimakan sebagai makanan utama. Yang membuat pasta menjadi variasi adalah karena bentuknya yang biasanya dibagi menjadi tujuh macam: pasta panjang, pasta potongan gunting, pasta pendek, pasta dekorasi, pasta kecil (seperti makoroni di dalam sup), pasta isi dan pasta bentuk bebas. Nama setiap pasta biasanya diangkat dari kemiripan pasta dengan bentuk lain. Contohnya saja pasta farfalle yang diangkat dari kata farfalla yang artinya kupu-kupu dan bentuknya memang menyerupai kupu-kupu atau dasi kupu-kupu. Dari 450 macam pasta inilah muncul makanan seperti Lasagna, Spaghetti, Cannelloni, dan Ravioli (seperti pangsit yang disajikan berkuah). Oh ya, ada satu tambahan fakta menarik tentang pasta. Jika ingin memasak pasta, pastikan untuk tidak merebus terlalu lama. Terlalu lama direbus, pasta justru akan keras atau kenyal pada saat dikunyah. Dan, untuk mengetahui apakah pasta yang direbus sudah matang atau belum, caranya adalah melempar pasta ke dinding. Jika pasta sudah menempel, itu artinya pasta telah matang dan siap dilahap[abraresto]

No comments:

Post a Comment