Catat Argumennya
Untuk membalikkan keadaan pada saat kita dalam situasi darurat, pasti lah kita membutuhkan senjata pamungkas untuk mengalahkan lawan dalam satu hentakan. Salah satu cara untuk menghadapi bos yang kejam adalah dengan mencatat semua percakapan, pendapat atau argumen dari si bos. Catatan itu akan berguna untuk membantu kita ketika si bos marah-marah terhadap kita atau menjadikan kita sebagai kambing hitam. Pada saat itulah catatan akan berfungsi sebagai bukti untuk membuat keadaan terbalik yang bisa membuat si bos tidak akan bisa berkata-kata lagi. Hal tersebut karena kita menggunakan kata-katanya terdahulu untuk membalikkan keadaan.
Jangan Memendam Perasaan
Memiliki bos yang galak memang menjadi tekanan tersendiri bagi kita kan. Bisa jadi kita merasa tertekan lahir dan batin yang bisa membuat pekerjaan sedikit terbengkalai. Inilah saatnya bagi kita mengumpulkan keberanian untuk menegur bos. Jangan pendam rasa kesal anda selama ini. Bila anda membutuhkan persiapan, anda bisa mencatat poin-poin yang ingin anda sampaikan pada si bos agar anda tidak lupa.
Kerjakan Tugas Tepat Waktu
Salah satu faktor yang membuat bos galak atau uring-uringan adalah ketika karyawan tidak mengerjakan tugas tepat waktu. Untuk menyiasati hal ini, anda bisa mengerjakan tugas secepat dan sebaik mungkin serta usahakan untuk selalu tepat waktu dalam mengerjakan sesuatu. Dengan begitu setidaknya anda tidak memancing emosi dari Bos anda. Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menanyakan saran atau nasihat pada teman anda yang disayang oleh si bos. Dengan mengetahui saran dan langkah yang harus dilakukan dapat membuat bos sedikit melunak. itu sih kalau temen anda mau bagi-bagi rahasiannya.
Kenali Sifat Kejam Si Bos
Sifat kejam si Bos yang bermacam-macam harus anda kenali. Karena ada bos yang memang sengaja memancing emosi atau membuat kesal anak buahnya, atau ada juga bos yang sukanya marah-marah.
Kenalilah terlebih dahulu jenis sikap kejam Bos, kemudian cari solusi yang tepat untuk meredamnya. anda bisa mendiskusikan dengan teman atau mencari nasihat dari teman yang sudah berpengalaman mengenai langkah apa yang harus dilakukan.
Kita sebagai bawahan harus Inisiatif dan Proaktif
Kita harus bisa memberikan hasil yang terbaik pada setiap pekerjaan atau tanggung jawab yang si bos berikan kepada kita. Tunjukan sama si Bos semangat performa dan kinerja terbaik kita secara maksimal, dengan begitu kita akan tergerak untuk melakukan berbagai tindakan insitiatif dan bersikap proaktif agar kita mencapai prestasi kerja yang maksimal. Kelak dikemudian hari prestasi kerja keras kita akan menjadi nilai lebih dimata Si Bos dan untuk masa depan karir kita.
Selalu Tenang dan Bijaksana
Pada saat kita berhadapan sama si Bos yang galaknya ampun-ampunan, berusahalah untuk selau bersikap tenang dan santai sehingga emosi kita gak ikut-ikutan kepancing. Lalu kita harus lebih bersikap bijaksana saat bertemu atau berbicara sama atasan yang galak. Lakukan pedekate secara terarah, terencana dan jangan menyerang langsung, dengan begitu kita bisa lebih mudah menghadapi si Bos yang galak.
Berkomunikasilah yang baik dengan si Bos
Coba perhatikan nada atau intonasi bicara kita. Usahakan jangan melakukan intervensi atau penilaian terhadap Si Bos dan jangan sampai kita tidak bisa mempertangung jawabkan apa yang telah kita ucapkan saat berbicara sama Si Bos. Yang paling penting adalah, jangan sampai membicarakan sesuatu yang bersifat pribadi atau personal di depan si Bos. Misalnya ngomongin rambutnya si Bos yang botak di tengah, akibatnya bukan dimarahin lagi kita tp langsung di usir dari perusahaan tanpa pesangon. wkwkw pokoknya dont try this dah.haha.
Hindari konflik yang internal
Sebaiknya jangan pernah ada dusta diantara kita, eh maksudnya jangan sampai ada konflik sama Bos kita, apalagi di depan banyak orang,rekan kerja misalnya. Karena pasti kita akan dianggap menentang suatu peraturan perusahaan yang sudah ditetapkan oleh Si Bos. Jangan ngomongin kejelekan Si Bos kita sama rekan kerja kita, walaupun Si Bos emang udah jelek tapi jangan kita jelek-jelekin lagi.hehe. Hargailah Si Bos didepan dan dibelakang dia, karena dengan begitu kita dapat melatih mental kita agar menjadi lebih Sabar dan Bijaksana.
Ingat !! di dunia kerja kadang kita sering dihadapkan dengan bos yang galak banget sampe kayak mau makan kita kalau pas marah-marah, Tapi hal ini janganlah dijadikan sebagai sebuah hambatan kita dalam berkarir. Ingat tujuan utama kita kerja,atau cita-cita kita, tetaplah semangat dalam bekerja agar kita bisa meraih impian kita.
Jangan terburu-buru keluar dari pekerjaan
Dalam menghadapi bos yang kejam memang membutuhkan kesabaran tersendiri. Yang pasti anda jangan terburu-buru untuk keluar dari pekerjaan. Yakinkan pada diri anda bahwa anda bisa mengatasi bos anda[remaja remaja]
No comments:
Post a Comment